Kuantan Tengah - Sejumlah Peserta Mahasiswa KUKERTA MBKM Universitas Koto Taluk Berperan dalam program kegiatan Literasi di Sekolah Dasar.
Kegiatan ini digelar dilatarbelakangi dengan permasalahan penurunan minat baca yang ada di Indonesia. Minat baca ini sudah dikenalkan sejak Sekolah Dasar, agar siswa terbiasa dan mampu dalam memilah dan mendapatkan wawasan serta informasi baru. Terutama di era modern dan globalisasi
Yang mana banyak sekali informasi yang informasi yang beredar ini memiliki dampak positif dan negatif. Dari program ini mahasiswa kukerta MBKM ingin mengembangkan warga desa untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis.
Mahasiswa kukerta MBKM Universitas Riau Desa Koto Taluk membantu pihak sekolah dalam mengembangkan literasi yang ada di sekolah dasar dengan mengajak siswa agar lebih tertarik untuk membaca. Sekolah yang di tuju yaitu SDN 001 Koto Taluk dan SDN 018 Koto Taluk, Kec. Kuantan Tengah, Kab. Kuantan Singingi.
“Yang terlihat dari kondisi desa ini, memang minat membaca tidaklah banyak. Hanya beberapa siswa yang senang dengan membaca. Apalagi jika ditanya Kesimpulan, mereka hampir tidak mampu membuat Kesimpulan dari apa yang dibaca.
Padahal banyak sekali buku-buku yang disediakan oleh sekolah, sungguh sangat disayangkan jika tidak ada siswa yang tertarik untuk membaca.” Ujar ketua Kukerta MBKM Universitas Riau Alwanul Azmi Fauzan (15/08/2024).
Kegiatan ini diawali dengan membaca selama 30 menit, lalu siswa diajak untuk memberikan Kesimpulan dari buku yang dibaca. Kemudian mahasiswa memberikan pertanyaan dari buku yang telah dibaca. Pertanyaan ini tentu sangat berguna untuk mengetahui informasi apa saja yang siswa itu dapatkan, dari pertanyaan ini juga dapat diketahui sampai Dimana siswa ini menangkap informasi yang sudah dibaca.
Kemudian setelah membaca, mahasiswa memberikan pemanasan agar melatih fokus anak-anak tersebut. Pemanasan ini dibuat untuk menghilangkan kejenuhan anak-anak dalam membaca, mengingat pula anak-anak tersebut masih duduk di bangku kelas 5. Dimulai dari ustad berkata, estafet kata dan tebak-tebakan dalam Bahasa inggris. pemanasan ini dilakukan agar siswa bisa bermain dan belajar.
Kegiatan ini berlangsung selama 4 minggu berturut-turut. Hasil yang didapatkan dari SD 001 Koto taluk yaitu siswa menjadi lebih mampu membaca selama 30 menit. Dimana sebelumnya siswa tidak fokus dengan bacaan yang ada. Kemudian di SD 018 Koto taluk, mereka sangat fokus dalam membaca namun untuk menyampaikan Kesimpulan siswa tersebut sedikit sulit untuk mengungkapkan Kesimpulan yang telah mereka baca.
Setelah selama 4 minggu ini, siswa-siswa tersebut menjadi terbiasa untuk membaca buku yang telah mereka pilih.
Disertai hadiah yang mahasiswa berikan kepada siswa tersebut, membuat anak-anak itu sangat senang dengan program yang mahasiswa KUKERTA MBKM universitas Riau desa Koto Taluk ini buat. Hasil dari kegiatan ini sangat berguna untuk mengembangkan siswa dalam mendapatkan informasi baru," jelasnya.
#Mahasiswa UNRI #Kukerta MBKM #Pendidikan SD
